THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Minggu, 18 Oktober 2009

UU ITE

UU ITE

Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik adalah ketentuan yang berlaku setiap orang yang melakukan perbuatan hukum sebagaimana diatur dalam Undang-Undang ini.Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) mengatur berbagai perlindungan hukum atas kegiatan yang memanfaatkan internet sebagai medianya,baik transaksi maupunpemanfaatan informasinya.Pada UU ITE ini juga mengatur berbagai ancaman hukuman bagi kejahatan melalui internet.Jika pengertian ITE menurut undang-undang adalah satu atau sekumpulan data elektronik,tetapi tidak terbatas pada tulisan,suara,gambar,peta,rancangan,foto,electronic data interchange (EDI),surat elektronik (electronic mail) dll.

Dalam dunia IT yang namanya pembajakan sungguh tidak asing lagi.Apalagi dalam dunia internet semuanya dianggap halal.Dengan biaya yang sangat murah kita tidak perlu merogoh kocek dengan biaya yang mahal untuk mendapatkan software,lagu,dll.Sungguh sangat ironis orang yangtelah membuat sebuah maha karya yang sangat berguna malah hasilnya tinggal kita bajak.Pernahkah kita berfikir kalau seandainya kita yang membuat sebuah maha karya itu dengan susah paya yang memerlukan biaya,waktu,tenaga,dll.Tetapi hasilnya tinggal di bajak aja,sakit bukan.Ayo kita ubah bangsa Indonesia kita ini menjadi bangsa yang “Tangan berada diatas bukan tangan yang selalu berada dibawah alias minta”.Kita juga gak mau kan di bilang orang yang tinggal minta alias pengemis.Maka dari itu STOP pembajakan dan buatlah kreasimu.

Maraknya kasus pembajakan yang semakin merajalela di negeri kita tercinta ini sungguh tidak bisa dibiarkan begitu saja.Dengan beberapa kasus yang sering terjadi di Indonesia ini pemerintah mengeluarkan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronika atau yang sering disebut dengan UU-ITE.UU ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan hukum yang seringkali dihadapi adalah ketika terkait tentang penyampaian informasi,komunikasi,dan transaksi secara Elektronik.Namun tahukah anda sebenarnya pada saat yang sama pula,UU ini telah menunjukan watak aslinya yang ternyata anti terhadap Hak Asasi Manusia (HAM).Mengerikan ternyata………….

UU ITE ini jelas merupakan ancaman yang sangat serius bagi para komunitas bloger Indonesia,bukan tidak mungkin para bloger ini nantinya akan mendapat 3 ancaman potensial,yaitu ancaman pelanggaran kesusilaan (pasal 27 ayat 1),penginaan dan pencemaran nama baik (pasal 27 ayat 3) dan penyebaran kebencian berdasarkan SARA (pasal 28 ayat 2).Dan yang paling menakutkan ancaman pidana untuk ketiganya pun juga tak main-main penjara dengan hukuman paling lama 6 tahun dan denda paling banyak 1 milyar rupiah,mengerikan bukan……………….

"HAKI"

HAKI

Kekayaan Intelektual atau yang sering disebut HAKI adalah pengakuan hukum yang memberikan hak atas kekayaan intelektual (HAKI) yang mengatur gagasan-gagasan dan ekspresi yang diciptakan dalam jangka waktu tertentu dan dilindungi oleh hokum.

Hukum yang mengatur kekayaan intelektual biasanya bersifat territorial,penagakkan hak kekayaan intelektual harus dilakukan secara terpisah dimasing-masing yuridiksi bersangkutan.Namun hokum tersebut semakin diselaraskan dengan diberlakukannya perjanjian-perjanjian internasional seperti persetujuan tentang aspek-aspek dagang Hak Kekayaan Intelektual Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).

Hukum yang mengatur kekayaan intelektual di Indonesia mencakup hak cipta danhak kekayaan industri.Berdasarkan undang-undang nomor 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta,yaitu:*Hak Cipta adalah hak eksklusif bagi pencipta atau penerima hak untuk mengumumkan atau memperbanyak ciptaannya atau memberikan izin untuk itu dengan tidak mengurangi pembatasan-pembatasan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku*.(Pasal 1 ayat 1).Sedangkan Hak kekayaan industri meliputi:

§ Paten

§ Merek

§ Desain Industri

§ Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu

§ Rahasia Dagang

§ Varietas Tanaman

Barangkali masih membekas dalam ingatan kita,ketika mendengar Negara Malaysia mempatenkan salah satu lagu daerah Indonesia bahkan yang belakangan kembali mencuat lantaran ulah oknum production house Negara itu yang dengan seenaknya menampilkan salah satu tarian daerah Negara Indonesia untuk promosi batik negaranya.

Mengatasi persoalan tersebut,sebetulnya sudah lahir beberapa undang-undang yang mengatur tentang perlindungan terhadap berbagai karya dan penemuan.Karena bagaimana pun juga,tak bias dipungkiri,zaman kian maju,seiring dengan itu berbagai karya dan penemuan penting muncul satu persatu.Misalnya dalam bidang ilmu pengetahuan,seni,sastra,dan tekhnologi.

Adapun Undang-Undang tentang hak cipta,yaitu:

UNDANG-UNDANG TENTANG HAK CIPTA
BAB XIII
KETENTUAN PIDANA

Pasal 72

  1. Barangsiapa dengan sengaja dan tanpa hak melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 49 ayat (1) dan ayat (2) dipidana dengan pidana penjara masing-masing paling singkat 1 (satu) bulan dan/atau denda paling sedikit Rp 1.000.000,00 (satu juta rupiah), atau pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah).
  2. Barangsiapa dengan sengaja menyiarkan, memamerkan, mengedarkan, atau menjual kepada umum suatu Ciptaan atau barang hasil pelanggaran Hak Cipta atau Hak Terkait sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).
  3. Barangsiapa dengan sengaja dan tanpa hak memperbanyak penggunaan untuk kepentingan komersial suatu Program Komputer dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).
  4. Barangsiapa dengan sengaja melanggar Pasal 17 dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).
  5. Barangsiapa dengan sengaja melanggar Pasal 19, Pasal 20, atau Pasal 49 ayat (3) dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah).
  6. Barangsiapa dengan sengaja dan tanpa hak melanggar Pasal 24 atau Pasal 55 dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah).
  7. Barangsiapa dengan sengaja dan tanpa hak melanggar Pasal 25 dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah).
  8. Barangsiapa dengan sengaja dan tanpa hak melanggar Pasal 27 dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah).
  9. Barangsiapa dengan sengaja melanggar Pasal 28 dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 1.500.000.000,00 (satu miliar lima ratus juta rupiah).

Itulah pasal 72 ayat 1-9 yang menjelaskan tentang ketentuan pidana dari pelanggaran Haki.

Selasa, 13 Oktober 2009

Do'a Nabi saw

Diriwayatkan dari Ummu Salamah - istri Nabi saw dan salah satu wanita yang saleh di dalam generasi awal islam bahwasannya ia mengatakan:
"Pada suatu malam,aku aku terbangun dari tidurku,lalu melihat Rasulullah saw telah terbangun dari tidurnya dan berdiri di sudut rumah sambil mengangkatkedua telapak tangan dan memohon kepada Allah:
'Ya Allah,janganlah Engkau cabut dariku pemberian-Mu yang telah Engkau berikan kepadaku selamanya.
Ya Allah,janganlah Engkau jadikan musuh-musuh dan orang yang dengki gembira melihat kesusahanku selamanya.
Ya Allah,janganlah Engkau kembalikan aku ke dalam keburukan yang telah Engkau selamatkan aku darinya selamanya.
Ya Allah,janganlah Engkau serahkan urusanku kepada diriku walaupun sekejap mata selamanya.'
Ketika aku melihat beliau dan mendengar doanya,akupun tak kuasa menahan tangis,beliau mendengarnya dan bertanya kepadaku:
'Apa yang menyebabkan kamu menangis wahai Ummu Salamah?'
Aku menjawab:
'Semoga ayahku dan ibuku menjadi tebusanmu wahai Rasulullah,mengapa aku tidak menangis,sedangkan engkau memiliki kedudukan yang tinggi di sisi Allah,Allah telah memberi ampunan kepadamu terhadap dosamu yang telah lalu dan yang akan datang,tetapi engkau memohon kepada-Nya agar dia tidak menjadikan musuh-musuh dan orang yang dengki gembira melihat kesusahanmu selamanya,agar dia tidak mengembalikanmu ke dalam keburukan yang telah dia selamatkan engkau darinya selamanya,agar dia tidak mencabut darimu pemberian-Nya yang baik yang telah dia berikan kepadamu selamanya,dan agar dia tidak menyerahkan urusanmu kepadadirimu walaupun sekejap mata selamanya?'
Maka Rasulullah saw menjawab:
'Wahai Ummu Salamah,apa yang membuatku merasa aman?Sesungguhnya Allah telah menyerahkan urusan Yunus bin Matta kepada dirinya sendiri sekejap mata,maka terjadilah pada dirinya yang telah terjadi"

Memenuhi Janji

Pada suatu hari,Rasulullah saw berjanji dengan seseorang untuk bertemu di suatu tempat di dekat batu besar.Rasulullah saw datang terlebih dahulu sebelum waktu yang di janjikan,lalu berdiri di dekat batu besar itu menunggu kedatangan tersebut.Ketika waktu yang telah disepakati tiba,ternyata orang itu belum juga datang.
Beberapa jam berlalu dari waktu yang telah disepakati,sementara matahari telah naik tepat di tengah-tengah langit sehingga panasnya mulai meyengat tubuh Rasulullah saw yang mulai.Kebetulan saat itu ada beberapa orang sahabat Nabi saw yang datang,lalu mereka melihat Nabi saw dalam keadaan kepanasan.Mereka berkata kepada beliau:
"Wahai Rasulullah,alangkah baiknya kalau engkau berpindah ke tempat yang ada naungannya."
Nabi saw menjawab:
"Aku telah berjanji bertemu dengannya di tempat ini,dan aku tidak meninggalkan tempat ini sampai dia datang."
Setelah berlalu beberapa jam lagi setelahnya,orang itu baru datang,Nabi saw berkata kepadanya:
"Seandainya kamu tidak datang ke tempat ini,maka aku tidak akan bergerak (dari tempat ini) sampai aku meninggal."

Sabtu, 10 Oktober 2009

Jasadnya Ditemukan Utuh

Empat puluh tahun setelah di makamkan ditempat dia terbunuh,jasadnya masih tetap utuh,dan bahkan senyum tetap tersungging di bibirnya.Dialah sahabat Amr bin Al-Jamuh.
Dalam kuburnya,Amr bin Al-Jamuh tidak sendirian.Dia bersama saudara iparnya,Abdullah bin Amr bin Haram.Mereka berdua adalah sahabat karib semasa hidupnya,dan ikatan itu menjadi semakin kuat karena Amr bin Al-Jamuh menikah dengan adik perempuan Abdullah,Hindun.
Setelah keduanya gugur dalam perang Uhud,atas perintah Rasulullah SAW,mereka berdua dikuburkan dalam satu liang lahat.Tadinya,jasad kedua sahabat itu akan di bawah oleh Hindun ke Madinah,namun Nabi bersabda,"Kuburkan mereka yang gugur di medan perang pada tempat mereka terbunuh.Dan khusus jasad mereka berdua ini dalam satu lubang,karena di waktu hidupnya mereka adalah dua sahabat yang setia."
Dalam perang Uhud,tentara Islam dikalahkan oleh tentara Musyrik Quraisy,setelah sebelumnya memperoleh kemenangan perang Badar.
Perihal utuhnya kedua sahabat itu diketahui karena kuburan mereka berdua tergenang ar,yang berasal dari pembongkaran sebuah mata air,makam syuhada tersebut dipindahkan ke tempat lain.
Ketika dilakukan penggalian itulah ditemukan jasad keduanya masih dalam keadaan utuh."Lembut,seperti tidak tersentuh tanah,"kata Jabir bin Abdullah,putra Abdullah bin Amr.
Ditambahkannya,"Tangan ayahku dalam posisi menutup luka di pelipis.Ketika tangan itu aku angkat,dari luka itu keluar darah dan baru berhenti ketika tangan itu aku kembalikan pada posisi semula.Setelah itu baru aku pindahkan ke tempat lain."

Tuhan Yang Tanpa Daya


Amr bin Al-Jamuh adalah orang kaya yang memimpin suku Bani Salamah,termasuk dalam klan Quraisy.Kakinya pincang.Ketika belum masuk Islam,dia adalah penyembah patung.Padahal saat itu Islam sudah mulai berkembang,dan anaknya,Muadz,sudah memeluk Islam.Di rumahnya yang megah terdapat patung-patung yang indah,yang di sembah tiap hari.
Muadz,yang sudah muslim,tentu tidak setuju dengan apa yang dilakukan ayahnya.Maka,keberadaan patung-patung itupun ia kerjain.Mereka mulai raib dari tempatnya.
Suatu pagi,ketika bangun tidur,Amr tidak menemukan patung-patungnya lagi.Dengan kakinya yang pincang ia mondar-mandir mencaripatungnya ke segala penjuru,hingga menemukannya di kakus umum yang digunakan anggota kaumnya.Patungnya sudah hancur dan kepingannya bercampur dengan limbah kotoran manusia.Tentu saja Amr kesal,namun dia tak mampu berbuat banyak.
Di lain waktu,patung baru telah berdiri lagi di rumahnya.Namun paginya sudah tidak ada lagi,dan ditemukan lagi di tempat yang sama.
Karena seringnya mengalami kejadian seperti itu,suatu hari Amr bin Al-Jamuh memasang pedang di leher patungnya yang baru dengan wanti-wanti kepada patung sesembahannya itu,"Kalau kamu mempunyai keberanian,cegahlah perbuatan para pencuri itu,karena aku tidak tau pelakunya."

Namun,nasib patung itu justru kian merana.Selain ditemukan di comberan kakus umum dalam keadaanpecah belah,leher patung itu di kalungi bangkai seekor anjing sebagai pengganti pedangnya.Seoalh ingin mengatakan bahwa pelakunya adalah anjing tersebut tapi bisa di kalahkan oleh patung.Saat itulah Amr bin Al-Jamuh berkata,"Demi Latta dan Uzza,seandainya kamu tuhan,tidak mungkin kamu bersama bangkai anjing di tempat seperti ini.Aku menyesal teah memujimu sebagai tuhan.Sekarang aku tau keburukanmu."
Setelah merenungi kebodohannya dan berpikir jauh ke depan,suatu hari Amr bin Al-Jamuh menghadap Rasulullah dengan ketulusan hati dia menerima bai'at masuk Islam.Peristiwa itu terjadi setelah usai perang Badar."Segala pujibagi Allah,Yang maha memberi rizqi dan yang membuat perhitungan.Dialah yang menyelamatkan aku dari kegelapan,berkat petunjuk dari utusan dan Rasul-Nya,Yaitu Nabi Muhammad SAW."

Sesuai Yang Diharapkan

Waktu terus berjalan,dan tibalah perang Uhud.Sebagai orang yang telah bertaubat,Amr merasa mendapat kesempatan untuk ikut perang.Ia ingin membela agama Islam dan Rasul-Nya.Namun,ketika hal itu di nyatakan kepada kaumnya,mereka mencegah."Allah telah menerima udzurmu karena kamu pincang,"kata mereka.Rupanya mereka sayang juga kepada kepala sukunya itu.
Setelah masuk Islam,Amr memang menjadi insan yang di segani kaumnya,apalagi masuk Islamnya Amr memang menjadi harapan mereka.Nada serupa sebenarnya juga dinyatakan oleh Rasulullah ketika Amr menghadap dan menyatakan tekadnya untuk memperoleh izin mengikuti perang."Demi Allah,aku berharap bisa menginjak surga dengan kakiku yang pincang ini,"katanya dengan suaranya yang tinggi.
"Engkau telah di ampuni oleh Allah,"jawab Rasulullah SAW."Sehingga jihad tidak wajib bagimu."
Kepada Bani Salamah,Nabi bersabda,"Kalian tidak berhak melarang dia.Semoga Allah mengarunianya mati syahid."
Akhirnya,meski dengan berat hati mereka merelakan Amr mengikuti perang.Ketika akan berangkat perang,Amr menghadap kiblat dan berdoa,"Ya Allah,karuniailah aku mati syahid.Janganlah engkau kembalikan aku kepada kaum ku dengan kegagalan."
Berbekal niat mati syahid itu,Amr bersama keempat anaknya benar-benar memperlihatkan ketangguhannya dalam perang Uhud.Cacat kaki bukan penghalang baginya untuk bergerak ke kiri dan ke kanan menyambar kepala musuh-musuh Allah dengan pedangnya.Justru kepincangannya itu memberi motivasi yang tinggi kepadanya.
Akhirnya,apa yang di tunggu-tunggunya pun datanglah.Sekelebat pedang musuh yang datang tiba-tiba tak bisa ia hindari,hingga ia syahid.Sesuai dengan doa dan harapannya.


Kamis, 08 Oktober 2009

Perang Tabuk

Ketika pasukan Romawi menyerang perbatasan negeri Islam yang terletak di utara.Nabi saw memerintahkan orang-orang Islam mempersiapkan diri mereka untuk berjihad mengusir pasukan Romawi tersebut.Ketika itu,orang-orang Islam sedang berada dalam puncak kefakiran dan kemiskinan,dan saat itu baru tiba musim panen kurma yang sangat dinanti-nantikan untuk memperbaiki kondisi kehidupan mereka.

Kemudian orang-orang Islam mulai bersiap-siap untuk berjihak memerangi musuh.Akan tetapi,disebabkan oleh kefakiran yang sangat luar biasa.Mereka tidak mampu untuk bergabung dalam perang tersebut.Sebab,mereka tidak memiliki senjata,kuda,dankebutuhan perlengkapan perang lainnya.Dalam kondisi seperti itu,turunlah firman Allah Ta'ala:
Berimanlah kamu kepada Allah dan rasul-Nya dan nafkahkanlah sebagian dari hartamu yang Allah telah menjadikan kamu menguasainya.Sesungguhnya orang-orang yang beriman diantara kamu dan hartanya meperoleh pahala yang besar.(QS 57:7)
Setelah turun ayat tersebut orang-orang memiliki harta yang banyak bersegera datang menghadap Rasulullah saw.Sambil membawa harta mereka,lalu merekapun mempersembahkan harta mereka itu untuk mempersiapkan pasukan Islam.Akan tetapi,harta mereka itu masih belum mencukupi untuk mempersiapkan seluruh pasukan Islam.Akibatnya,masih banyak diantara mereka tidak memiliki senjata dan bekal untuk berperang.
Pada hari-hari tersebut,sejumlah orang Islam datang menghadap Nabi saw.Sambil menangis berkata:
"Ya Rasulullah,kami sangat ingin bergabung dalam rombongan pasukanmu,tetapi kami tidak memiliki senjata,kendaraan,harta,dan bekal,maka apakah yang harus kami lakukan?"
Rasulullah saw menjawab:
"Aku tidak dapat menyediakan kendaraan untuk membawamu (ke medan perang)."
Mereka pun kembali kerumah mereka masing-masing dalam keadaan sedih dan dalam penyesalan yang besar.Kemudian Allah Ta'ala menurunkan ayat berkenaan dengan mereka itu:
Tiada dosa (lantaran tidak pergi berjihad) atas orang-orang yang lemah,atas orang-orang yang sakit,dan atas orang-orang yang tidak memperoleh apa yang akan mereka nafkahkan,apabila mereka berlaku ikhlas kepada Allah dan Rasul-Nya.Tidak ada jalan sedikit pun untuk menyalahkan orang-orang yang berbuat baik.Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.Dan tiada (pula dosa) atas orang-orang yang apabila mereka datang kepadamu supaya kamu memberi mereka kendaraan,lalu kamu berkata,"Aku tidak memperoleh kendaraan untuk membawamu,"lalu mereka kembali,sedang mata mereka bercucuran air mata karena kesedihan,lantaran mereka tidak memperoleh apa yang akan mereka nafkahkan.
(QS 9:91-92)
Akhirnya,pasukan Islam bersiap-siap untuk berangkat ke medan perang.Pasukan Islam dipimpin oleh rasulullah saw,dan diantara rombongan pasukan Islam ini terdapat Abu Dzarr yang sangat miskin,tetapi dia mampumendapatkan seekor unta yang lemahdan kurus,lalu dia pun menaiki unta ini menyusul pasukan islam.
Di tengah jalan,unta Abu Dzarr kepayahan dan tidak mampu lagi berjalan.Stiap kali Abu Dzarr berusaha mendorongnya berjalan,unta itu tetap tidak mau bergerak karena keletihan yang sangat berat.Akhirnya,Abu Dzarr meninggalkan untanya itu di padang pasir.Lalu ia pun memutuskan pergi berjalan kaki sambil memikul senjata dan perbekalannya dipundaknya menyusul pasukan Islam.
Ketika itu,cuaca sangat panas dan matahari bersinar sangat terang di tengah-tengah langit yang hampir-hampir membinasakan orang yang berjalan dibawahnya.Akibatnya,Abu Dzarr mengalami penderitaan yang sangat berat disebabkan oleh panas,dahaga,kepayahan,dan lapar.Tetapi semua itu sedikitpun tidak mengendurkan tekadkan ataupun melemhkan imannya.Sebaliknya,Abu Dzarr meneruskan perjalanannya seorang diri di tengah-tengah padang pasir dibawah terik sinar matahari yang membakar kulitnya untuk menyusul Nabi saw.
Ditengah perjalanan itu,Abu Dzarr menyaksikan umpalan awan di sisi langit,dia mengira bahwa bumi yang berada di bawahnya telah dituruni hujan.Maka,dia berbelok dan pergi menuju kearah tersebut.Ketika telah sampai di tempat itu,ternyata Abu Dzarr mendapatkan sebuah batu besar yang dikelilingi air.Dia bergegas menuju tempat itu,lalu mengambil air dengan tangannya dan merasakan tetesan air sangat segar dan dingin.Akan tetapi,tiba-tiba dia teringat kepada Rasulullah saw.Dia pun tidak jadi meminum air itu.Lalu dia memenuhi tempat air yang terbuat dari kulit yang dibawanya dengan air tersebut.Setelah itu,Abu Dzarr melanjutkan perjalanannya sambil tertatih-tatih karena kepayahan dan kehausan.
Ketika orang-orang munafikkehilangan jejak Abu Dzarr,mereka mulai menyiarkan berita bohong seputar dirinya.Mereka berkata kepada Rasulullah saw:
"Ya Rasulullah,Sesungguhnya Abu Dzarr telah meninggalkan jihad dan kembali ke Madinah karena ketakutan dan kepengecutan."
Rasulullah menjawab:
Jika ada kebaikan pada dirinya,maka Allah akan menyusulkannya kepada kalian."

Tidak lama kemudian Abu Dzarr datang menyusul rombongan Rasulullah saw,,orang-orang Islam melihatnya dari kejauhan.Awalnya mereka tidak mengenali Abu Dzarr.Mereka berkata:
"Ya Rasulullah,itu ada seseorang yang berjalan sendirian."
Rasulullah saw berkata:
"Semoga saja dia Abu Dzarr."
Ketika memandanginya,mereka berkata,"Dia adalahAbu Dzarr."
Rasulullah saw bersabda:
"Semoga Allah merahmati Abu Dzarr.Dia akan meninggal sendirian,dibangkitkan sendirian,dan dia disaksikan oleh sekelompokorang Mukmin."

Kemudian Rasulullah saw bergegasmenjumpai Abu Dzarr dan membantunya menurunkan beban yang ada di pundaknya.Ia jatuh pingsan karena kehausan yang sangat berat.Rasulullah saw berkata kepada para sahabat setelah beliau siuman:
"Berilah Abu Dzarr minum!"

Maka Abu Dzarr berkata:
"Sesungguhnya aku memiliki air yang cukup."

Rasulullah saw bertanya kepada Abu Dzarr:
"Engkau memiliki air,tetapi mengapa engkau tidak meminumnya?"
Abu Dzarr menjawab:

"Semoga ayahku dan ibuku menjadi tebusanmu wahai Rasulullah.Aku melihat sebuah batu besar kemudian ketika aku merasakan beberapa tetes air itu sangat segar dan dingin.Lalu aku berkata dalam hati,'Aku sekali-kali tidak akan meminum air ini sebelum Rasulullah meminumnya.'"

Rasulullah saw memuji kesetiaan Abu Dzarr dan menyanjung kecintaannya kepada beliau agar dia dapat menjadi teladan bagi yang lain.

Ketika pasukan Islam sampai di Tabuk,mereka mendapatkan bahwa pasukan Romawi telah meninggalkan tempat itu begit mereka mendengar kedatangan pasukan Islam.Orang-orang Islam pun pergi meningalkan tempat itu dan kembali ke madinah,sementara panji mereka berkibar tanpa ada peperangan.